Donnerstag, 15. Juli 2010

Whats your purpose of life?




Fulda, 16 July 2010

Tujuan hidupmu apa?
Ya pertanyaan yang mungkin simple, namun banyak yang bingung menjawabnya, bahkan ada yang belum bisa menjawabnya. Jujur deh, di dalam benak ku, pertanyaan - pertanyaan ini selalu muncul. Ketika aku SMP diriku sendiri sering bertanya, apa yang akan aku lakukan 10 tahun kedepan? apakah aku akan tetap menjadi dyah seperti saat ini? apakah yang aku lakukan nanti? dan yang paling penting apakah yang akan telah aku persiapkan ketika waktu ku di dunia sudah habis?

Aku dikala itu, apakah hal itu pertanyaan yang normal untuk anak seumurku? Selagi SMP aku pun sudah hobby membaca buku karangan Dale Carnegie, buku - buku Robert T. Kyosaki, dan buku motivasi lain nya. Ya buku itu kebanyakan adalah buku orang tua ku, dan secara tidak langsung dari buku buku itulah, yang membentuk kepribadan ku. Dan tentunya juga dari lingkungan.

Aku merasa sangat beruntung karena mempunyai keluarga yang hebat. Aku hidup di keluarga yang menanamkan aturan agama yang kental, namun tidak ada keterpaksaan dalam mengambil keputusan. Ayahku, adalah sosok seorang sahabat bagi ku, dari beliau lah aku mengerti banyak tentang hidup. Beliau adalah seseorang yang mempunyai pengaruh besar dalam membentuk kepribadian ku juga. Beliau banyak bercerita tentang pengalaman hidupnya mulai dari saat tidak mempunyai apapun. Ayahku pun tidak pernah memaksakan kehendaknya kepadaku, ayah selalu berpesan untuk mengambil sebuah pilihan yang baik dan bertanggung jawab, dibutuhkan kepercayaan dari orang tua dan juga rasa tanggung jawab dari anak. Dan itu yang sampai saat ini aku pegang.

Pilihan - pilihan itu adalah jalan hidupku. Disaat aku beranjak SMA, aku memilih untuk menutup anggota tubuh ku. Ya, aku mengenakan jilbab. Simbol seorang perempuan muslim. Disaat itu aku adalah seseorang yang bisa dibilang tomboy dan berpakaian urakan. Namun saat itu aku berpikir, kecantikan sejati itu tidak bisa dilihat hanya dari luar, cantik secar fisik memang mampu membuat cowok atau cewek senang melihat parasnya. Tapi kecantikan itu bakal memudar seiring dengan umur. Kecantikan yang tidak akan pudar adalah kecantikan yang terpancar dari dalam.




Karena kecantikan itu akan memancar keluar, walaupun kecantikan fisik tertutupi oleh pakain panjang, walaupun rambut yang indah itu tertutupi kerudung. Ironis nya, saat ini perempuan - perempuan banyak yang hanya mengejar kecantikan luar semata. Baju yang super ketat, supaya memperlihatkan bentuk tubuh di depan cowok. Hot pants yang menunjukan pantat yang penuh. Rambut di cat warna warni supaya terlihat makin cantik. Hidung di operasi supaya terlihat makin mancung. Bagi ku kecantikan fisik itu memang perlu, dan setiap perempuan pun wajib untuk mempercantik dirinya namun itu bukan lah sebuah prioritas dan bahkan parahnya justru merendahkan martabat sang wanita. Tapi tak jarang kecantikan yang dipunyai perempuan justru menjadi boomerang bagi dirinya. Ketika para perempuan itu menjadi korban pelecehan. Banyak korban perkosaan, banyak yang menggoda apakah itu yang kalian ingin kan?



Teruntuk perempuan, aku ingin sekali berkata. Jagalah martabat mu. Karena kita adalah calon calon pengahasil generasi. Jagalah dan percantiklah perilaku mu, bagaimanapun kita adalah sangat berharga. Apakah tujuan hidup kalian? mengejar popularitas, kekayaan, ketenaran, pangkat, dsb? Semuanya akan sirna, akan memudar seiring waktu. Semua hal yang kau kejar tidak akan bertahan lama. Bagi ku, tujuan hidup adalah bagaimana caranya supaya kita bisa bermanfaat bagi orang lain, kecantikan yang akan tetap bisa dilihat ketika kita sudah benar - benar mempersiapkannya untuk bertemu dengan pencipta sang Kecantikan.

So, what's your purpose of life? well i've choosen mine ;)


.dyah.

Keine Kommentare:

Kommentar veröffentlichen